Pages

Senin, 12 November 2012

Flagellata

Pengertian Flagellata (dalam bahasa Latin diambil dari kata “flagell” yang berarti cambuk) atau Mastigophora (dari bahasa Yunani,”mastig” yang berarti cambuk, dan “phora” yang berarti gerakan), dalam taksonomi kuno Flagellata merupakan salah satu kelas dalam filum protozoa atau protista yang mirip hewan, namun dalam taksonomi modern menjadi superkelas yang dibagi menjadi dua kelas, yaitu fitoflagelata dan zooflagelata.
Alat gerak Flagellata adalah flagellum atau cambuk getar, yang juga merupakan ciri khasnya, sehingga disebut Flagellata (flagellum = cambuk). Letak flagel berada pada ujung depan sel (anterior), sehingga saat bergerak seperti mendorong sel tubuhnya, namun ada juga letak flagel di bagian belakang sel (posterior).
Selain berfungsi sebagai alat gerak, flagela juga dapat digunakan untuk mengetahui keadaan lingkungannya atau dapat juga digunakan sebagai alat indera karena mengandung sel-sel reseptor di permukaan flagel dan alat bantu untuk menangkap makanan.
Klasifikasi Flagellata
Dilihat dari bentuknya, Flagellata dikelompokkan menjadi dua, yaitu berbentuk seperti tumbuhan yang dinamakan Fitoflagellata, dan yang berbentuk seperti hewan yang dinamakan Zooflagellata.
1. Fitoflagellata
Fitoflagelata adalah flagellata yang mirip dengan tumbuhan karena memiliki kromotafora, sehingga dapat melakukan fotosintesis (fotosintetik). Fitoflagellata mencernakan makananya dengan berbagai cara, menelan lalu mencernakan didalam tubuhnya (holozoik), membuat sendiri makanannya (holofitrik), atau mencernakan organisme yang sudah mati (saprofitik). Habitat fitoflagellata adalah diperairan bersih dan diperairan kotor. Fitoflagellata bergerak menggunakan flagella.
Fitoflagellata diklasifikasikan menjadi 3 kelas, yaitu:
a. Euglenoida
Tubuhnya menyerupai gelendong dan diselimuti oleh pelikel. Contoh dari kelas Euglenoida yaitu Euglena viridis. Euglena viridis memiliki ciri – ciri, ukuran tubuhnya antara 35–60 mikron, ujung tubuhnya berbentuk meruncing dengan satu bulu cambuk di bagian anterior sel. Euglena viridis memiliki stigma (bintik mata berwarna merah) yang berfungsi untuk membedakan antara gelap dan terang. Menurut Lupita, Euglena viridis dapat bersifat holofitrik dan holozoik. Bersifat holofitrik karena memiliki kloroplas yang mengandung klorofil, sehingga dapat membuat makanannya sendiri dengan cara melakukan fotosintesis. Bersifat holozoik yaitu dengan cara memasukkan makanannnya yang berupa organisme berukuran lebih kecil melalui sitofaring menuju vakuola dan ditempat inilah makanan dicerna.
b. Noctiluca miliaris
Tubuhnya berukuran besar dan biasanya hidup di habitat air laut. Noctiluca miliaris kebanyakan hidup di air laut dengan ciri – ciri memiliki satu pasang flagella yang berukuran satu panjang dan satu pendek, dapat melakukan simbiosis dengan jenis ganggang tertentu. Noctiluca miliaris dapat memancarkan sinar (bioluminense) apabila tubuhnya terkena rangsangan mekanik.
c. Volvocida
Bentuk tubuh hewan ini pada umumnya berbentuk bulat dan berkoloni. Contoh dari volvocida antara lain adalah Volvox globator. Ciri–ciri dari Volvox antara lain hidup secara berkoloni, koloni Volvox dapat terdiri dari ribuan sel yang masing – masing sel memiliki dua flagella. Setiap sel memiliki inti, vakuola kontraktil, stigma dan kloroplas. Sel-sel memiliki eyespots, lebih maju dekat anterior, yang memungkinkan koloni untuk berenang menuju cahaya. Ciri-ciri Volvox antara lain koloninya terdiri dari ribuan individu bersel satu yang masing-masing memiliki dua flagela; setiap sel memiliki inti, vakuola kontraktil, stigma dan kloroplas. Sel-sel dihubungkan dengan benang-benang protoplasma membentuk hubungan fisiologis.
2. Zooflgellata
Zooflagellata adalah flagellata yang menyerupai hewan, tidak berkloroplas dan bersifat heterotrof. Flagellata ini ada yang hidup bebas, bersimbiosis dengan organisme lain, namun kebanyakan bersifat parasit pada organisme lain. Contoh zooflagelata antara lain yaitu Trypanosoma gambiens, dan Leishmania. Makannya berupa zat organik yang diperoleh dari lingkungannya. Beberapa jenis flagellata merupakan hewan holozoik. Beberapa jenis flagellata memperoleh makanan dari tubuh inangnya. Zooflagelata berhabitat di laut dan air tawar.
a. Trypanosoma
Hewan ini bercirikan bentuk tubuh yang pipih dan panjang seperti daun , merupakan parasit dalam darah vertebrata , dan tidak membentuk kista.
Jenis – jenis Trypanosoma antara lain adalah:
a. Trypanosome lewisi hidup pada tikus , perantaranya adalah lalat tse-tse
b. Trypanosoma evansi , penyebab penyakit sura (malas ) pada ternak; hospes perantaranya adalah lalat tse – tse.
c. Trypanosoma gambiense dan T. rhodesiensis hewan penyebab penyakit tidur pada manusia manusia.
d. Trypanosoma cruzi, penyebab penyakit cagas (anemia pada anak kecil)
b. Leishmania
Merupakan penyebab penyakit pada sel-sel endothelium pembuluh darah.
Jenis-jenis Leismania adalah :
a. Leishmania donovani, penyebab penyakit kalazar yang ditandai dengan demam dan anemia, hewan ini banyak terdapat di Mesir , sekitar laut tengah , dan india.
b. Leishmania tropica, penyebab penyakit kulit , disebut penyakit oriental sore, terdapat di Asia (daerah mediterania) dan sebagian Amerika selatan. Ada dua tipe “oriental sore” yang disebabkan oleh strain yang berlainan, yaitu : (1) Leishmania kulit tipe kering atau urban yang menyebabkan penyakit menahun. (2) Leishmania kulit tipe basah atau rural yang menyebabkan penyakit akut.
c. Leishmania brasiliensis, juga penyebab penyakit kulit di Meksiko dan Amerika Tengah serta Selatan.

Minggu, 11 November 2012

Klausa

Klausa adalah Gabungan dua kata atau lebih yang bersifat predatif. Maksudnya diantara dua kata tersebut adayang berkedudukansebagai predikat      contoh : nenek memasak,  kumbang hinggap, dan bungaku sangat harum. Klausa adalah kebalikan dari frase, kalau klausa bersifat predikat, justru kalau frase bersifat non-predikat.
Klausa adalah satuan gramatikal (kesesuaian sebuah kata dengan tata bahasa indonesia yang benar) yang berupa kelompok kata, sekurang kurangnya terdiri atas subjek dan predikat dan berpotensi mnejadi kalimat
Nenek (S) memasak (P)

Macam-macam kalusa
Aktif = subjeknya menjadi pelaku
Bebas = yang secara potensial menjadi kalimat bebas
Intransitif = predikatya verbal tidak d sertai objek
Pasif = subjeknya menjadi penderita
Subordinatif = kllausa terikat  (klausa yang tidak dapat berdiri sendiri sebagai kalimat tunggal mandiri, menjadi bagian klausa lain atau bagian dari kalimat majemuk bertingkat----- transitif klausa yg verbanya selalu disertai objek, msl mereka memilih perempuan)
Transitif = yang verbanya selalu d sertai objek
Klausa dapat dibedakan berdasarkan distribusi satuannya dan berdasarkan fungsinya.Berdasarkan distribusi satuannya, klausa dibedakan atas klausa bebas dan klausa terikat.Berdasarkan fungsinya, klausa dibedakan menjadi klausa subjek, klausa objek, klausaketerangan, dan klausa pemerlengkapan

Subjek adalah bagian klausa yang berwujud nomina atau frasa nominal yangmenandai apa yang dinyatakan oleh pembicara
Contoh: Kami sekeluarga bulan lalu berlibur ke Bali.(kami sekeluarga merupakansubjek)

Objek adalah bagian klausa yang berwujud nomona atau frasa nomina yangmelengkapi verba transitif. Objek dapat dibagi menjadi dua yaitu objek langsung danobjek tak langsung.Contoh objek langsung: bibi sedang menanak
nasi.
Contoh objek tak langsung : bibi sedang menanak nasi untuk kita semua.
Klausa keterangan adalah klausa yang menjadi bagian luar inti, yang berfungsimeluaskan atau membatasi makna subjek atau makna predikat.Contoh:a.keteranga akibat: penjahat itu dihukum
mati
 b.keterangan sebab:
karena sakit
, ia tidak jadi ikutc.keterangan jimlah: bagai pinang dibelah
dua
d.keterangan alat: dinaikkan dengan
mesin pengangkat

Klausa pelengkap adalah klausa yang terdiri atas nomina, frasa nomina, adjektiva,atau frasa adjektival yang merupakan bagian dari predikat verbal, seperti:a.abangku menjadi
 pilot
 b.kami bermain
bola
c.aku dianggap
 patung

Klausa verbal adalah lausa yang predikatnya verba.    Contoh: saya makan, adik mandi.
Klausa verbal terdiri atas klausa verbal aktif transitif dan klausa verbal aktif taktransitif.
Klausa verbal aktif transitif adalah klausa yang predikat verbalnya mempunyaisasaran dan atau mempunyai objek.        Contoh:Bibi menjual makanan, aku mengirimkan surat, dan lain-lain.
Klausa verbal aktif transitif resiprokal adalah klausa yang subjeknya melakukan pekerjaan yang disebutkan predikat verbalnya, tetapi secara berbalasan atau klausayang subjeknya saling melakukan pekerjaan yang disebutkan predikat verbalnya.    Contoh: Ia berpandangan dengan ibunya.
Klusa verbal pasif adalah klausa yang menunjukkan bahwa subjek dikenai pekerjaanatau sasaran perbuatan seperti yang disebutkan dalam predikat verbalnya.    Contoh: korban ditembak, kami kehujanan, dan lain-lain.
Klausa verbal aktif taktransitif adalah klausa yang predikat verbalnya tidak mempunyai sasaran dan tidak mempunyai objek.
Contoh: kelakuannya menjadi-jadi, pengetahuan kita bertambah, dan lain-lain.
Klausa nonverbal adalah klausa yang predikatnya berupa nomina, pronomina,adjektiva, numeralia, atau frasa preposisional.
Contoh: adik ke Bandung, ayahku nelayan, dia sedang sakit, dan lain-lain.
Hubungan jumlah ditunjukkan oleh klausa kedua berisikan informasi yangmenambahkan isi informasi pada klausa pertama.Contoh:a.Saya mencintai dan memahami pekerjaan saya selam ini. b.Saya bersama beberapa orang teman ingin mendirikan perpustakaan.
3.5.1.2 Hubungan Adversatif (pertentangan)Hubungan pertentangan biasanya ditunjukkan oleh klausa kedua yang berisikaninformasi yang bertentangan dengan isi informasi pada klausa pertama.
Contoh: 1.Hubungan pertentangan yang menyatakan penguatan
Contoh: Ia tidak hanya rajin dan pandai, tetapi juga teliti dan rendah hati.   
Hubungan pertetangan yang menyatakan implikasi
Contoh: Aku sudah lama berdagang, tetapi belum juga punya uang banyak.
1.Hubungan pertentangan yang menyatakan perluasan    Contoh: Budaya daerah harus dijaga, tetapi budaya luar baik jangan ditolak.
3.5.1.3 Hubungan Alternatif (pilihan)Hubungan pilihan adalah hubungan yang menyatakan pilihan diantara berbagaikemungkinan yang ada yang ditunjukkan oleh klausa yang dihubungkan itu.    1) Hubungan pilihan yang menyatakan pertentanganAku harus bersekolah dengan sengsara atau berhenti, lalu mencari uang.    2) Hubungan pilihan yang tidak menyatakan pertentanganDia duduk merenungkan masa lalu ataukah sedang merancang masa depan?
3.5.2 Hubungan Antarklausa Subordinatif Hubungan antarklausa subordinatif menunjukkan hubungan yang hierarkis.
3.5.2.1 Hubungan SebabKata hubung yang digunakan adalah sebab, karena, dan oleh karena.    Contoh:a. Mereka berkelahi karena salah paham b. Saya tidak tahu apa sebab dia tidak mau datang ke pertemuan itu.
3.5.2.2 Hubungan AkibatKata hubung yang digunakan adalah akibat, akibatnya, dan hasilnya.




Berdasarkan fungsinya, klausa ternyata dapat menduduki fungsi subjek, objek, keterangan, dan pelengkap.
1. Klausa yang menduduki fungsi subjek
Subjek adalah bagian klausa yang berwujud nomina atau frasa nomina yang menandai apa yang dinyatakan oleh pembicara (penulis). Di dalam bahasa Indonesia, subjek biasanya mendahului predikat, seperti:
- kami sekeluarga berlibur
- berenang itu menyehatkan
Kedua klausa itu disebut klausa ini karena terdiri atas subjek (kami sekeluarga dan berenang itu) serta predikat (berlibur dan menyehatkan). Kedua klausa itu dapat menjadi inti kalimat, yang bagian-bagiannya tetap menduduki fungsi yang sama, seperti:
- Kami sekeluarga bulan yang lalu berlibur di Bali.
- Berenang itu ternyata dapat turut menyehatkan fisik dan mental.
2. Klausa yang menduduki fungsi objek
Objek adalah bagian klausa yang berwujud nomina atau frasa nomina yang melengkapi verba transitif. Objek dikenai perbuatan yang disebutkan dalam predikat verbal. Objek dapat dibagi menjadi dua, yaitu objek langsung dan objek tidak langsung.
Objek langsung adalah objek langsung dikenai perbuatan yang disebutkan dalam predikat verbal; objek tak langsung adalah objek yang menjadi penerima atau yang diuntungkan oleh perbuatan yang terdapat dalam predikat verbal.
Contoh objek langsung:
- bibi sedang menanak nasi
- ibu membawa minuman
Nasi pada contoh di atas merupakan objek bagi verba menanak dan minuman menjadi objek bagi membawa.
Contoh objek tak langsung:
- Bibi sedang menanankkan nasi untuk kita semua.
- Ibu membawakan minuman untuk ayah.
Kata kita semua dalam kalimat di atas merupakan objek taklangsung bagi verba menanakkan, sedangkan untuk ayah adalah objek taklangsung bagi verba membawakan.
3. Klausa keterangan
Klausa keterangan adalah klausa yang menjadi bagian luar inti, yang berfungsi meluaskan atau membatasi makna subjek atau makna predikat. Contohnya:
- keterangan akibat : penjahat itu dihukum mati.
- keterangan sebab : karena sakit, ia tidak jadi ikut.
- keterangan jumlah : bagai pinang dibelah dua.
- keterangan alat : dinaikkan dengan mesin pengangkat.
- keterangan cara : diterima dengan baik.
- keterangan kualitas : berlari bagai kilat.
- keterangan modalitas : tidak mungkin itu terjadi.
- keterangan pewatas : keterangan lebih lanjut.
- keterangan subjek : guru yang baik.
- keterangan syarat : tolonglah kalau kau bisa
- keterangan objek : menjadi pengusaha yang jujur
- keterangan tujuan : bekerja untuk hidup
- keterangan tempat : datang dari barat
- keterangan waktu : ditunggu sampai besok pagi
- Keterangan perlawanan: meskipun lambat, selesai juga dikerjakannya
4. Klausa pelengkap
Klausa pelengkap adalah klausa yang terdiri atas nomina, frasa nomina, adjektiva yang merupakan bagian dari predikat verbal, seperti:
- kakakku menjadi pilot
- kami bermain bola
- persoalan itu dianggap penting
- aku dianggap patung
- adik menari bali
- paman berdagang kain
- negara kita berdasarkan pancasila


Bola

Teknik dasar menendang bola

Menendang dengan kaki bagian dalam.

Pada umumnya teknik ini digunakan untuk mengumpan jarak pendek. Analisis geraknya adalah sebagai berikut :  

  1  Badan menghadap sasaran di belakang bola.  
  2. Kaki tumpu berada disamping bola kurang lebih 15 cm,  
  3.  ujung kaki menghadap sasara, lutut sedikit ditekuk, kaki ditarik kebelakang, dan ayunkan ke depan, setelah terjadi benturan dilanjutkan dengan Follow trow, (gerakan lanjutan)  

Menendang dengan kaki bagian luar

Pada umumnya teknik menendang dengan kaki bagian luar digunakan untuk mengumpan jarak pendek. Analisis geraknya sebagai berikut:  

    1. Posisi badan dibelakang bola, kaki tumpu disamping belakang bola 25 cm, ujung kaki    menghadap kesasaran, dan lutut sedikit ditekuk.  
    2. Kaki tendang berada di belakang bola, dengan ujung kaki menghadap kedalam.   
    3. Kaki ditarik kebelakang dan ayunkan kedepan  
    4. Perkenaan bola tepat di punggung kakibagian luar, dan tepat pada tengah – tengah bola   
    5. Gerakan lanjutan kaki tending diangkat serong kurang lebih 45 derajat menghadap sasaran.

Menendang dengan punggung kaki

Pada umumnyamenendang dengan punggung kaki digunakan untuk menembak ke gawang atau shooting. Analisis gerakanya sebagai berikut:  

    1. Badan dibelakang bola sedikit condong kedepan, kaki tumpu diletakkan di samping bola dengan ujung kaki menghadap kesasaran, kaki sedikitditekuk.  
    2. Kaki berada di belakang bola dengan punggung kaki menghadap kedepan / sasaran.  
    3. Kaki tarik ke belakang dan ayunkan kedepan hingga mengenai bola.  
    4. Perkenaan kaki pada bola tepat pada punggung kaki penuh dsan tepat pada tengah – tengah bola.  
    5. Gerakan lanjut kaki tending diarahkan dan di angkat kearah sasaran.




teknik dasar menghentikan bola

Menghentikan bola merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan sepakbola yang penggunaanya bersamaan dengan teknik menendang bola. Tujuan menghentikan bola adalah untuk mengontrol bola, yang termasuk didalamnya adalah untuk mengatur tempo permainan, mengalihkan laju permainan, dan memudahkan untuk passing. Analisis gerakanya sebagai berikut :  

   1.  Posisi badan segaris dengan datangnya bola.  
   2. Kaki tumpu mengarah pada boladengan lutut sedikit ditekut  
   3. Kaki penghenti diangkat sedikit deengan permukaan bagian dalam kaki dijulurkan kedepan segaris dengan datangnya bola  
    4. Bola menyentuh kaki persis dibagian dalam/mata kaki  
    5. Kaki penghenti mengikuti arah bola.

Untuk teknik menghentikan bola masih terdapat banyak cara yang dapat dilakukan diantaranya yaitu menggunakan Punggung kaki, Paha, Dada, serta Kepala apabila memungkinkan.

Sabtu, 03 Maret 2012

Pelangi disenja hari

Sang raja siang mulai beranjak dari peraduannya dan dengan sahajanya memberikan kehangatan bagi jiwa-jiwa makhluk seisi jagad raya. Hari ini langit tampak ceria dengan iringan nyanyian burung-burung yang beterbangan mencari kasih sayang. Begitu juga hatiku, karena hari ini aku mulai kuliah di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Bandung. Aku tak percaya bahwa aku sudah sekolah sampai jenjang kuliah, rasanya aku baru saja masuk SMP dengan sifat manja dan kekanak-kanakanku.
“Tiid tiid tiid” suara itu membuyarkan lamunanku. Suara yang selalu aku dengar setiap pagi di depan rumahku sejak aku mulai masuk SMP. Ya, itu suara motor kepunyaan Ditmar sahabatku.  Dia tak pernah lelah ataupun bosan menjemputku pergi ke sekolah.
“Nes, kamu udah siap menghadapi hari ini? Aku yakin hari ini adalah hari dimana kita bertemu dengan misteri yang baru.” ucapnya dengan wajah yang dingin.
“Hah ?! maksudnya ?” jawabku penuh penasaran. Tapi seperti biasa dia hanya menjawab “Kau juga akan mengerti dengan sendirinya”. Dari dulu dia tidak pernah berubah. Selalu mengatakan hal yang penuh teka-teki yang kadang tidak dapat aku mengerti.
~~~
“Nes,ntar kamu pulang sendiri aja ya ! aku ada urusan dulu” ucap Ditmar sebelum masuk ke kelasnya.
”Iya, aku ngerti” jawabku penuh kecewa. Dan aku tetap berjalan menuju kelasku, tapi tiba-tiba langkahku terhenti. Ya aku melihatnya, aku melihat sosok pria yang memakai celana jeans, kaos putih, dan jaket hitam yang melekat pada badannya yang tinggi dan kekar. Kulitnya yang hitam manis dan matanya yang bersinar membuatku begitu yakin bahwa dia adalah Pangeran Pelangiku yang selau hadir dalam setiap mimpiku. Tapi ketika aku mencoba mengejar dan menghampirinya, aku kehilangan jejaknya. Aku pun kembali melangkahkan kakiku dengan penuh penasaran. Di awal hari kuliahku ini aku tidak terlalu konsentrasi karena fikiranku selalu bertanya “Apa tadi itu nyata atau hanya halusinasiku? Apa mungkin dia benar-benar muncul untuk memberi inspirasi dan mewarnai hari-hariku?? ”. akh pertanyaan-pertanyaan itu membuatku begitu bingung dan penasaran.
Hari sudah mulai gelap, angin berbondong-bondong menyerang pori-pori kulitku yang tak begitu cerah,  tetesan-tetesan hujan pun mengiringi lirik-lirik detak jantungku yang tak hentinya bedegup kencang. Entah apa yang sedang aku rasakan dan pikirkan. Ini kali pertama aku merasakan rasa yang begitu menyiksa pikiranku untuk terus berpikir. “Apa mungkin cerita yang ada dalam mimpiku dengan tiba-tiba muncul dan menjadi nyata di kehidupanku?” Bisik hatiku. Detik demi detik berlalu, mata pun telah mulai lelah dan aku mencoba menenangkan pikiranku agar aku bisa tidur.
Pagi ini aku putuskan untuk menceritakan semuanya pada Ditmar. Tapi setelah aku menceritakan semuanya, Ditmar hanya membalas ocehanku dengan senyum kecil yang tidak biasa dia lakukan. Sikapnya itu malah membuatku semakin ingin terus bertanya padanya. “Dit, kok malah senyum aja? Aku bingung nih. Kamu kenapa sih dari tadi cuma senyum-senyum kecil gitu? Aku perlu masukan dan tanggapanmu. Dit..Ditmaarrr!!!” Ditmar masih bungkam. Ini membuatku begitu marah dan akhirnya aku putuskan untuk meninggalkan Ditmar.
Jam pelajaran telah selesai, aku bergegas pergi ke taman untuk istirahat sejenak. Aku coba sms Ditmar untuk menemaniku di taman. Tak lama kemudian Ditmar datang dan berkata “Apa jika aku tidak ada di sampingmu, kau akan tetap bertahan dan tidak bersikap manja seperti ini? Apa kau akan memanggilku jika kau membutuhkanku? Apa kau akan merindukanku ketika aku tak menemani hari-harimu? Apa aku berharga bagi hidupmu?”. Aku kaget dengan kata yang dia ucapkan.” Apa maksudmu ?” jawabku. “Tidak, lupakan saja” ujarnya. Ketika aku dan Ditmar sedang bersenda gurau tiba-tiba sosok pria yang ku temui kemarin, datang menghampiriku dan menyapaku. “Hi, apa kita pernah bertemu sebelumnya?”. Aku gugup, aku tak sanggup mengatakan apapun dari lisanku. Dan aku coba melirik ke sampingku, untuk memberi isyarat pada Ditmar bahwa yang aku ceritakan kemarin itu benar tapi aku tersentak karena Ditmar sudah tidak ada disampingku.
“Hi, hallo ? siapa namamu? Aku Rico dari Fakultas Hukum” ujarnya. “hhahh?? Aku Nesy dari Fakultas Psikologi” jawabku gugup. “Oh My God, apa ini mimpi ? pria yang ada di hadapanku ini benar-benar mirip dengan Pangeran Pelangi yang selalu ada di mimpiku” bisik hatiku. Akhirnya kami berbincang dan mulai sharing tentang apa yang sedang gempar dibicarakan. Apalagi topik yang sedang hangat dibicarakan. Dan aku coba bertanya tentang kesehariannya. Setelah semua yang telah dia jawab, hatiku mulai berdegub kencang, tanganku dingin dan wajahku mendadak terus berseri dan terus tersenyum. Sungguh ini perasaan yang begitu menakjubkan. Aku merasa bahwa Rico itu adalah benar-benar Pangeran Pelangiku. “Baru saja satu hari bertemu rasanya sudah 10 tahun aku mengenalnya. Aku jadi tidak sabar ingin menceritakan ini pada Ditmar” gumamku. Karena aku benar-benar tidak sabar, sebelum aku tidur aku menceritakan semuanya pada Ditmar lewat sms:
“Malem Dit.. Dit skrg kamu prcya kan klo semua yang aku certain itu bener..
Diet.. aku seneng bgt bisa ktmu org yg selama ini aku impikan..
kamu jg tau kan, klo aku bner2 mengagumi Pangeran Pelangi yang ada di mimpiku..mmm tau gak, aku rasa aku cocok ma dia..karena semua sifatnya itu mirip dengan Pengeran pelangiku hhihi
J klo mnrt kamu gmna?? eh iya, td kamu kmna sih ?? aku kan jadi grogi stngah mati Lklo ngadepin org yg gak aku kenal tanpa kamu. Tp gpp deh yg pnting aku bisa ngbrol ma dia.. Dit.. kamu udah bobo blm? Klo blm wajib bls sms aku ya!”
Detak jam terdengar menggaung di tengah kehenigan malam. Tapi mataku masih belum bisa terpejam. Aku masih memikirkan Pangeran Pelangiku yang baru aku temui di kehidupan nyata. Dan Khayalku kian meninggi. Tiba-tiba ponselku berdering dan tertulis 1 Message from My Dhietmart, dan segera aku buka. Ditmar hanya membalas
AKU BAHAGIA JIKA KAU BAHAGIA, NESY PUTRI SHABILLA , SAHABATKU TERMANJA DI DUNIA:’)”.
“hhah anak itu kembali mengeluarkan kata-kata yang seperti itu” bisikku dengan nada kecewa.
~~~
Dua minggu sudah aku lalui hari-hariku bersama Rico. Dimulai dari mencari bahan untuk tugas, makan siang, refreshing, sampai pulang pergi kuliah pun bersama. Aku merasa bahagia bisa terus bersamanya. Karena semua sifat yang ada di Pangeran Pelangiku sama persis dengan Rico. Tapi, kebahagianku tidak sempurna karena aku merasa kehilangan sosok Ditmar. Entah mengapa setelah aku mengenal Rico, Ditmar tiba-tiba menghilang dari kehidupanku. Aku coba untuk menghubunginya, tapi tidak ada balasan sedikitpun. Ini pertama kali aku merasakan kehilangan seseorang yang selama bertahun-tahun hidup denganku. Dada ini sesak ketika aku ingat semua yang telah dia berikan. Sungguh, aku sangat merindukannya.
“Good bye my almost lover, good bye my hopeless dream” tiba-tiba suara nada dering ponselku bunyi dan aku segera meraih ponselku. Oh Ditmar meneleponku, “hallo, Ditmar” ucapku dengan nada bahagia. “Hallo Nes, aku baik-baik saja. Sekarang aku akan tenang menjalani hari-hariku yang penuh dengan sesak dan penantian karena aku tahu disana kau telah ditemani oleh Pangeran Pelangimu. Aku akan bahagia dan terus bahagia jika kau merasa bahagia. Bagiku kau adalah penyemangatku. Terima kasih ya Nes. Aku tidak akan melupakanmu selamanya. Selamanya”. Tanpa aku menjawab apa-apa Ditmar segera mematikan ponselnya. Aku merasa tersentak, “ada apa ini? apa maksud dari perkataannya?”. Setelah itu aku coba meneleponnya, tapi ponselnya kembali tidak aktif. Tidak terasa air mataku mulai menganak sungai, rasanya aku takut jika harus kehilangan sahabatku. Tangisku terhenti karena tiba-tiba suara nada dering ponselku kembali berbunyi, aku segera mengangkatnya, “Hallo Ditmar” ucapku. “Hallo Nes, ini aku Rico. Nes, besok malam bisakah kau menemaniku makan malam? Ada hal yang harus ku katakan  padamu” balasnya. Dan aku pun menjawab iya.
“Seharusnya kamu senang Nesy karena Pangeran Pelangimu mengajak makan malam bersamamu dan dia akan mengatakan sesuatu padamu. Ini adalah saatnya mimpimu menjadi nyata” gumamku dalam hati. Tapi hal itu tidak membuatku menjadi bangkit. Aku tetap memikirkan perkataan Ditmar. Tapi pada akhirnya, aku pun melewati malam ini dengan canda tawa. Ya aku heran karena Rico mengajakku ke tempat yang sering aku singgahi bersama Ditmar,lalu dia memesan makanan favoritku dan yang paling membuatku heran  dia memberiku sebuah kotak kecil yang berisi kalung dengan  liontin pelangi. Sungguh aku merasa begitu bahagia. “Oh iya, bukankah kamu ingin mengatakan sesuatu padaku? Apa itu?” ucapku pada Rico. Dan Rico menjawabnya dengan nada ragu “mmmm sebenarnya, aku.. a..ku.. mmm aku..”. “Ya sudah kalau kamu belum siap mengatakannya, lain kali saja” potongku.
~~~
Ini adalah hari ke duapuluh satu, Ditmar tidak ada. Aku meminta Rico menemaniku untuk mencari Ditmar. Kami coba mencari ke rumahnya, tapi dirumahnya kosong. Lalu kami coba mencarinya ke panti asuhan, karena Ditmar sangat menyukai anak-anak. Setelah kami menelusuri semua panti asuhan, hasilnya nol. Hari sudah senja, kami putuskan untuk istirahat sejenak di taman. Anganku mulai melayang pada saat-saat dimana aku dan Ditmar menghabiskan waktu bersama. Canda tawa, jerit tangis kita bersama. Tak terasa air mataku menetes. “Rico, aku rasa aku sudah tidak sanggup lagi. Aku bingung harus mencari Ditmar kemana lagi. Aku merasa hampa tanpanya” kataku sembari menangis. “Nesy..” Rico menjawab kata-kataku dan menyuruhku untuk menyandarkan kepalaku pada pundaknya. “Nesy, mungkin ini saatnya aku berterus terang padamu. Sebenarnya aku adalah sepupu Ditmar”. “Apa? Berarti kau tahu dimana Ditmar berada? Katakan padaku, dimana Ditmar berada !?” emosiku mulai meledak-ledak tanpa arah. “Dengarkan aku dulu Nesy! Biarkan aku menceritakan semuanya. Ya waktu liburan dia menemuiku di rumah, dan dia memintaku untuk menemani sahabatnya yang sangat dia cintai. Awalnya aku menolak karena aku tidak pandai berimprovisasi. Tapi dia terus memohon, dia berkata bahwa umurnya tidak akan lama lagi dan dia ingin mewujudkan mimpi sahabatnya untuk bertemu dengan Pangeran Pelanginya. Aku kaget dengan semua pernyataannya itu, dan akhirnya aku menyetujui itu. Apa kau tahu? Ketika aku muncul dihadapanmu, itu semua adalah skenario yang dia buat. Dan hari-hari yang telah kita lewati, yaa itu adalah jadwal yang dia tulis untukku. Dia sangat menyayangimu Nesy! Dan maaf.. ketika kita makan malam sebenarnya aku ingin mengatakan semuanya. Dia yang memberitahuku dimana aku harus mengajakmu makan malam, apa makanan favoritmu, dan kalung itu, itu adalah pemberian Ditmar”. Hatiku sakit, aku tak sanggup mendengar apa-apa lagi. Di hari yang secerah ini, rasanya begitu dingin dengan sentakan-sentakan petir dan teriris-iris hujan. Aku merasakn sakit yang begitu kuat. “Nesy, maafkan aku. Aku sudah membohongimu. Oh iya, dia membuat surat untukmu. Tapi dia memintaku untuk memberikan surat itu setelah aku membicarakan semuanya dan setelah kau tenang” ucap Rico sambil menenangkanku. “ Aku ingin surat itu sekarang, aku ingin surat itu sekarang Rico !!” sentakku. Akhirnya Rico membawaku ke suatu tempat. aku tersentak karena didalam ruangan itu terdapat banyak sekali lukisan dan foto yang mirip denganku. “Apa itu aku?” tanyaku pada Rico. “Ya, ini adalah ruangan dimana Ditmar menghabiskan sisa waktunya. Dan ruangan yang sebelahnya adalah ruangan yang dipenuhi dengan puisi-puisi tentangmu yang ditulis oleh Ditmar. Nesy, ini surat yang dia tulis untukmu. ”jawab Rico sambil menyodorkan kertas yang berwarna pelangi. Aku mengambilnya dan aku tak ingin membacanya sekarang. “Rico, aku ingin pulang” ajakku pada Rico. Lalu Rico mengantarkanku pulang ke rumah.
Keesokan harinya aku membaca surat itu,aku menangis lagi. Lagi lagi aku merasakan sakit yang tak bisa ku kendalikan. Bagai laut yang mengamuk dan meluluhlantakkan seluruh isi bumi. Hatiku bagai terombang-ambing dan ditelan topan yang entah kapan akan berhenti.  Isi suratnya adalah:
Dear Nesy Putri Shabilla,
Senandung pagi melambaikan melodi jiwa yang mewakili kata-kata dunia, semerbak kasturi menyejukkan hati yang merona menatap matahari berseri. Kau laksana embun pada bunga mawar yang belum mekar dan kau hilang ketika sang surya datang. Tapi keindahanmu tergantikan oleh bunga mawar yang mekar. Dalam senjaku kau laksana mega yang memberi keindahan dan dalam malamku kau laksana bulan dan bintang yang bersinar memberi warna dalam mimpiku.
Bagiku kau seperti batu giok yang indah tapi kau begitu berharga sehingga aku tak mungkin menyentuh hatimu dengan perasaanku yang konyol. Ketika kau menangis aku hanya bisa menghapus air matamu dengan hatiku yang tersiksa. Ketika kau tersenyum hatiku pun akan tersenyum. Ketika kau mengidamkaan seseorang, aku takut kau kan meninggalkanku. Tapi itu adalah keegoisanku saja, aku bahagia jika kau bahagia dan jika kau menangis itulah kesakitanku.
Kau adalah penyemangatku dalam sisa waktuku, terima kasih karena kau selalu ada untukku. Aku akan selalu merindukan manja dan senyummu.Tetaplah tersenyum walaupun aku tak bisa mendampingimu, karena aku telah mengirimkan Pangeran untukmu. Pangeran yang selalu kau impikan. Jangan pernah kau teteskan air matamu karena kau merindukanku karena aku akan merasa begitu tersiksa dan bersalah jika kau begitu. Tetaplah tersenyum untukku.
Untuk yang terakhir izinkanlah aku mengatakan kata yang belum sempat aku ucapkan. Aku begitu menyayangimu gadis manjaku. Aku begitu menyayangimu, sungguh. Semoga kau selalu ada dalam lindungan-Nya.

Mutiara yang hilang

Dahulukala di tanah Jawa, hiduplah sepasang suami istri, Rameli dan Jainab. Mereka hidup rukun, walaupun kala itu adalah masa penjajahan Belanda. Rameli dan Jainab hidup atas dasar kasih sayang, Saling menjaga perasaan satu sama lain, saling menghargai dan saling menerima segala kekurangan dan kelebihan pasangannya. Hampir tak ada percekcokan, karena kunci hidup mereka adalah “sabar” dan “syukur nikmat”.
~***~
Rameli bekerja sebagai penjaga tanaman jarak, sementara Jainab bekerja sebagai pembuat jamu gendongan. Meskipun kehidupan mereka pas-pasan, mereka tak pernah berkeluh-kesah atas nasib. Gaji Rameli hanya 200 rupiah, sedang pekerjaannya begitu berat. Mulai pagi hingga menjelang malam, tugasnya menjaga agar semua tanaman jarak tetap tumbuh hidup sesuai keinginan “penjajah Belanda”.
~
Jainab bekerja sebagai penjual jamu, membantu menopang kebutuhan keluarga untuk makan sehari-hari. Rejeki yang diperoleh seharian, hanya cukup untuk kebutuhan hari itu juga. Sebenarnya tak mencukupi, namun bagi pasangan bahagia ini, sebisa mungkin dicukup-cukupkan. Mereka telah diwarisi hidup sederhana yang menitis dari kedua orang tua masing-masing. Untunglah mereka belum dikaruniai anak, sehingga hidup dalam penderitaan masih bisa diatasi.
~***~
Seiring waktu berlau, kehid menjelang ambang kesempurnaan, karena si Jainab telah hamil. Tak menunggu lama lagi mereka akan menjadi keluarga yang bahagia dengan kehadiran seorang bayi. Semua kehidupan telah direncanakan, beserta mimpi-mimpi indah lainnya. Rameli semakin rajin mencari pekerjaan sampingan, karena si Jainab harus mengurangi kegiatannya menjelang masa kelahiran.
~***~
Dalam suasana mendekati puncak kebahagiaan, tiba-tiba ujian pun datang. Rameli terancam dipecat oleh Belanda, karena tanaman jarak yang dijaganya dirusak oleh manusia yang syirik. Makin hari pekerjaannya makin berat, karena hampir 24 jam dia menjaga tanaman jarak. Kejadian pengrusakan tanaman jarak berulang setiap saat. Penjajah Belanda menuduh bahwa Rameli dengan sengaja merusak tanaman jarak yang dijaganya. Di balik peristiwa pengrusakan tanaman jarak itu, ada yang mengincar kedudukan Rameli sebagai penjaga tanaman jarak. Karena setiap saat didapatinya tanaman jarak rusak, kesabaran Rameli pun akhirnya tak terbendung. Tanpa berpikir panjang, Rameli melampiaskan kesabarannya dengan merusak semua tanaman jarak. Bertepatan saat itu, ada Belanda yang lewat, dan Rameli diangkut untuk diadili.
~***~
Rameli disiksa dengan kejam, sampai ajal menjemputnya. Jainab tak mampu menahan rasa sedihnya. Separuh jiwanya telah pergi. Masih terkenang manisnya hidup bersama Rameli, dengan segala kebaikannya. Jainab tak ingin terpisahkan , dan serasa ingin menyusul Rameli. Setiap hari Jainab menghabiskan waktu mengunjungi makam suaminya, dan mengajak berbicara dengan pusara bernisan kayu, dan seolah-olah Rameli mendengar semua keluhannya.
~***~
Tepat pada hari ke-40 kunjungan Jainab ke makam suaminya, pun masih dengan ratap dan tangis yang sama, tiba-tiba dia dikejutkan dengan suara Rameli.
“Jainab…! Pulanglah…! Hanya takdir yang mampu memisahkan janji manusia. Jangan kau larut dalam kesedihan, karena sebentar lagi kau akan mendapat penggantiku, yang sekarang kau kandung. “Bersabarlah…! Kembalilah ke duniamu. Masih ada dunia ketiga yang akan mempertemukan kita“.
~***~
Jainab tersentak setelah mendengar suara gaib itu. Serasa tercabutlah segala lara yang memenuhi semua rongga dadanya. Jainab bergegas kembali ke rumah, sepertinya mendapat semangat yang luar biasa.
~***~
Kelahiran anaknya pun tinggal menghitung hari, dan semua keperluan persalinan telah disiapkan. Menjelang kelahiran anaknya, musibah kembali melanda. Penjajah Belanda mengadakan penggusuran di mana-mana. Tak terkecuali daerah yang ditinggali oleh Jainab. Semua warga lari menyelamatkan diri mengungsi ke desa-desa yang dianggapnya aman. Suasana mencekam terjadi di mana-mana, Jainab pun ikut mengungsi.
~***~
Sebatang kara tak punya siapa-siapa di daerah yang asing baginya. Untunglah masih ada yang berbaik hati, Mbok Surti namanya. Mbok surti adalah dukun beranak di kampung itu, berhati bintang, siapa saja ditolongnya. Beruntunglah Jainab, karena ia ditampung oleh Mbol Surti, hingga melahirkan.
~***~
Betapa bahagianya Jainab mendapat seorang bayi yang lucu. Seperti pinang dibelah dua dengan Rameli, almarhum suaminya. Jainab pun memberi nama anaknya dengan panggilan yang mirip ayahnya, yakni Ramelan. Mereka hidup bahagia dengan Mbok Surti, yang secara kebetulan pula hidup sebatang kara. Mereka hidup menjadi satu keluarga yang bahagia. Jainab terhibur dengan hadirnya Ramelan. Semua kasih sayang dicurahkan untuk anaknya.
~***~
Tak terasa tiga tahun telah berlalu, dan Ramelan tumbuh menjadi anak yang lucu, cerdas, dan senang berteman dengan anak-anak seusianya. Jainab pun selalu memberikan didikan kepada Ramelan agar menjadi anak yang berbakti kepada orang tua, dan selalu berbuat baik terhadap sesama.
~***~
Rupanya kebahagiaan Jainab kembali terenggut, lagi-lagi dengan penggusuran. Semua warga lari menyelamatkan diri masing-masing. Pada saat itu seperti biasa Ramelan sedang bermain dengan teman-temannya. Suasana menjadi panik. Mbok Surti telah menyelamatkan diri entah ke mana, Jainab sibuk mencari Ramelan. Namun, sia-sialah usaha Jainab, semua telah lari mengungsi, Mbok Surti tak tahu ke mana, Ramelan tak ketemu. Jalan satu-satunya ikut menyelamatkan diri, dan berharap menemukan Ramelan di tempat pengungsian.
~***~
Malang tak dapat ditolak. Sesampainya di pengungsian, Ramelan tak ditemukan, Mbok Surti juga tak hadir di sana. Jainab kembali hidup dalam kesedihan luar biasa. Untunglah beberapa hari kemudian dia bisa menemukan Mbok Surti kembali. Sekarang tinggal Ramelan yang dipikirannya. Setiap saat dia mencari Ramelan tak pernah ketemu, juga tak ada berita. Akhirnya Jainab pasrahkan takdir Ramelan kepada Pemilik jiwa.
~***~
Pada saat kejadian penggusuran, ternyata Remelan terjebak di bawah jembatan, menangis sendirian. Beberapa saat kemudian, ada sebuah mobil yang melintas pelan, dan mendengar suara tangis bocah. Pasangan suami istri itu menghentikan mobilnya dan menangkap sumber suara dari bawah jembatan. Setelah dibujuk oleh pasangan suami istri itu, Ramelan pun ikut dengan pasangan suami istri itu. Pasangan suami istri ini belum dikaruniai anak.
~***~
Singkat cerita, Ramelan menjadi anak pungut. Betapa bahagianya pasangan yang belum dikaruniai anak ini. Rameli anak yang cerdas, cakap dan penurut. Di kehidupan keluarga barunya, Ramelan diganti namanya menjadi Margana, artinya (didapat di bawah jembatan). Jadilah Ramelan menjadi Margana.
~***~
Selang dua tahun kemudian, akhirnya pasangan ini dikaruniai anak, dan diberi nama Marganingsih. Margana dan Marganingsih hidup saling menyayangi, hingga tumbuh menjadi dewasa.
~***~
Waktu begitu cepat berlalu. Margana telah menjadi dokter, sementara Marganingsih menjadi sarjana akuntansi. Entah dari mana datangnya benih-benih kasih, tiba-tiba saja mereka merasa saling jatuh cinta. Ada getar-getar halus yang tak bisa ditafsirkan oleh Margana dan Marganingsih, Perasaan itu mereka endapkan, hanya karena terbendung dan terhalang oleh ikatan kakak dan adik. Mereka selalu menyembuyikan perasaan itu di depan kedua orang tuanya. Tanpa disadari oleh mereka, orang tua Marganingsih mulai curiga, bahwa di antara mereka telah tumbuh bibit-bibit kasih. Oleh karena sudah dianggap seperti anak sendiri, mereka tak menginginkan Margana dan Marganingsih saling jatuh cinta. Berbagai usaha dilakukan agar hubungan asmara antara Margana dan Marganingsih tidak akan terlalu jauh.
~***~
Margana dan marganingsih memendam rasa yang sebenarnya bisa bertaut, sebab Margana bukanlah anak kandung. Margana berhasil mengusir rasa cintanya terhadap Marganingsih dengan menyibukan diri di salah satu rumah sakit. Tetapi bagi Marganingsih, rasa itu tak bisa ditepisnya. Dan perlahan, rasa itu melenyapkan semua semangatnya. Marganingsih sering merenung dan mengurung diri, hingga jatuh sakit karena cinta.
~***~
Di kehidupan lain, Ibu kandung Margana telah mendapat pasangan hidup “seorang tentara”. Mbok Surti telah hidup bersama Jainab dengan keluarga baru, karena sudah dianggap seperti ibunya. Dari hasil pernikahan Jainab dengan seorang terntara mereka dikaruniai seorang putri jelita, namanya “Laras”. Jainab menemukan kembali kebahagiannya, dan sudah mengubur impiannya pada anaknya yang hilang, Ramelan. Ramelan juga sudah tak ingat lagi bahwa dia adalah anak pungut. Semua tergilas zaman, semua kejadian lampau telah mereka lupakan. Seolah-olah zaman telah melenyapkan semua masa lalu.
~***~
Suatu ketika, ayahnya Laras jatuh sakit dan harus dirawat di rumah sakit. Rumah sakit terdekat adalah rumah sakit dimana Margana bertugas. Laraslah yang selalu menjaga ayahnya di rumah sakit. Ketika Dokter Margana menjenguk pasiennya, dia terkagum melihat Laras. Kembali rasa itu hadir, seperti rasa yang pernah hadir antara dia dan Marganingsih.
Seiring waktu berjalan, terjalinlah kisah asmara antara Dokter Margana dengan Laras. Berita itu sampai juga di telinga Marganingsih, dan membuat dia sakit tak berdaya karena cinta. Karena dia mendengar orang tuanya akan mempercepat pernikahan Margana dan Laras. Orang tua marganingsih pun tak pernah mencari tahu mengapa marganingsih selalu mengurung diri, mereka sibuk dengan urusan masing-masing. Hari pernikahan telah ditentukan, semua berjalan begitu cepat, sepertinya tanpa rencana.
~***~
Tibalah hari yang dinanti-nantikan, yaitu hari pernikahan antara Margana dan Laras. Semua undangan telah hadir. Semua prosesi pernikahan telah siap. Mempelai laki-laki “Margana” telah datang bersama pengiringnya.Tiba-tiba…. Mbok Surti terhentak dengan kehadiran mempelai laki-laki. Mbok Surti yang menolong persalinan Ramelan tempo hari mengenal tanda kelahiran di lengan kanan Margana. Jantungnya berdegup kencang hampir tak bisa ditahannya.
Mbok Surti mendatangi dan menyakinkan orang tua laras bahwa Margana adalah anaknya yang dulu hilang. Semua para undangan menjadi gempar, pernikahan pun batal. Di tengah-tengah keramaian para tamu undangan, keharuan tertumpah, bukan karena pesta pernikahan, tetapi karena telah ditemukannya mutiara yang hilang.
~***~
Margana tak jadi menikah dengan Laras, karena mereka adalah saudara seibu. Mergana memutuskan untuk kembali ke pelukan kekasihnya Marganingsih. Sayang… nasib tak dapat ditolak, Marganingsih ditemui Margana pada saat-saat nafasnya yang penghabisan. Margana dirundung kesedihan, karena cintanya telah dibawa mati oleh Marganingsih.

kala cinta harus memilih

Pertandingan basket antara SMA Nusa Bangsa dan SMA Merah Putih  berlangsung panas. Apalagi, perbedaan skor diantaranya hanya selisih 1 angka saja.
“ Priiitttt……”
Peluit dari wasit menandakan pertandingan usai. SMA Nusa Bangsa yang merupakan tuan rumah, memenangkan pertandingan persahabatan kali ini. Kayla melambai ke arah pemain basket yang sedang break.
“ Kay.. sini .” panggil Mario, kapten basket sekaligus kekasih Kayla.
“ Ada apa Kak Rio ?” Tanya Kayla ketika menghampiri Mario.
“ Aku cuma manggil aja kok,Kay.. Kenapa belum pulang ?“ Mario menyeka keringat yang menetes di dahi dan pelipisnya.
“ Emm.. Aku mau nunggu Kak Rio aja, ya.” Kayla tersenyum
“ Yo, loe gimana sih ? Masa cewek loe manggilnya kakak ?” sahut Ardan, teman satu tim Mario. Memang sih, panggilan Kayla terhadap Mario sedikit aneh.Tapi, Kayla selalu membiasakan panggilan itu karena Mario 1 tahun lebih tua dari nya.
“ Itu sebagai rasa hormat dia ke gue.” Mario menaggapi.
“ Kak Rio mau pulang sekarang ?” Tanya Kayla . Mario mengangguk
“ Bro, gue duluan. “ pamit Mario.
“ Sip..” teman-teman 1 tim nya menjawab berbarengan. Mario menuntun Kayla keluar dari aula basket.
“ Kak, selamat ya atas kemenangannya.” Ucap Kayla.
“ Iya, karena dukungan kamu kok, Kay.. “ Mario tersenyum lalu mengusap rambut Kayla dengan lembut.Mereka berjalan beriringan ke luar gerbang sekolah.
*                                          *                                            *
Kayla melahap steak daging yang masih panas. Di hadapannya, ada Mario yang juga asyik menikmati nasi goreng daging asap.
“ Boleh juga makanan di restaurant langganan mama mu Kay..” ujar Mario.
“ Iya dong Kak Rio. Mama sering banget kesini.” Kayla menimpali.
Tiba-tiba, handphone Mario berdering.
“ Sebentar ya,aku angkat telpon dulu. “
Kayla mengangguk. Dan tak lama dari itu , Mario muncul.
“ Siapa yang telpon, ka ?” Tanya Kayla.
“ Mama yang telpon. Katanya, di rumah ada tamu yang mau ketemu aku.” Jawab Mario.
“ Yaudah, kakak pulang gih. Siapa tahu, tamu nya penting. “
“ Tapi, Kay.. dinner kita gimana ?”
“ Udahlah, kak.. dinner nya bisa diganti dilain waktu. Kakak pulang ya..”Kayla tersenyum menatap Mario.
“ Makasih ya, Kay.. Aku pulang dulu. Terus, kamu gimana ?”
“ Biar sopir yang jemput. Kakak hati-hati ya.”
Mario mengangguk dan mencium kening Kayla.
*                                 *                                                     *             
Mario melangkah ke dalam rumah.Di ruang tamu, mama nya dan seorang wanita tengah berbincang-bincang.
“ Eh, Mario. Kamu sudah pulang, nak ?” sapa mama nya ketika melihat Mario telah berada di ruang tamu. Namun, Mario tak berkata apa- apa ketika tahu siapa wanita itu.
“ Hai Rio apa kabar ?” Tanya wanita tadi.
“ Baik.” Jawab Mario singkat.Wanita di depannya ini adalah Indira, wanita yang sempat mengisi hati nya dulu. Mario terpaksa melupakan Indira  karena Indira telah meninggalkannya. Indira pergi bersama lelaki lain. Dan kini, sosok yang sangat dibenci Mario..hadir kembali di hadapannya.
“ Tante tinggal dulu ya, Ra.. “  pamit mama Mario.
  Mau apa kamu kesini, Ra.. Mau menyakiti aku lagi ?’Tanya Mario sinis.
“ Yo, aku tak bermaksud menyakiti kamu waktu itu. Aku kesini, ingin memperbaiki hubungan kita.”Indira menatap Mario lekat-lekat.
“ Sori, Ra.. Aku telah mempunyai sesorang yang baru. “
“ Apa ? Siapa cewek itu Yo ?”
“ Kayla. Aku menemukan dia ketika kamu pergi menghianati aku. Dan sekarang, aku mohon..kamu jangan menganggu aku lagi “
“ Aku mencintai kamu , Yo..”
Mario terdiam.Jauh di lubuk hati nya, cinta untuk Indira masih ada. Hanya saja, separuh hati nya  sudah ditempati oleh Kayla.
*                                *                                        *               
“ Kakak kenapa ?” Tanya Kayla ketika melihat Mario melamun.
“ Oh..eh, enggak Kay. Aku nggak apa-apa .” terbata-bata Mario menjawab.
“ Kakak cerita, ya. “  Mario sungguh tak tahan melihat Kayla menatapnya seperti ini.Ia tak dapat berbohong ataupun mengelak pada Kayla.
“ Kay.. Indira kemarin datang .”
“ Ka Indira ? Yang dulu menyakiti kaka itu  ?”
“ Iya. Dia blang, dia ingin memperbaiki hubungan denganku. “
“ Kakak, lakukan apa yang menurut kakak baik. Aku selalu mendukung kakak sepenuh hati.Apapun keputusan kakak. “
“ Makasih, Kay.. Kamu memang kekasih yang sangat baik.Aku tidak akan mengecewakanmu.”Mario tersenyum pada Kayla.
“ Iya. Sekarang, Kayla permisi dulu ya.Mau ngambil tugas di bu Ervi. “
Mario mengangguk.  Dia menatap Kayla yang tengah  berjalan menuju kantor guru. Kayla memang teramat sempurna di mata nya.
*                                        *                                         *
Kayla duduk di sofa ruang tamu. Malam ini, Mario akan mengajaknya pergi. Menikmati dinginnya udara malam di Bandung.Mario berjanji menjemputnya pukul 7.
“ Nunggu siapa sayang ?” Tanya Bunda ketika melihat putri tercinta nya tengah melamun di ruang tamu.
“ Eh Bunda. Kayla lagi nunggu Kak Rio. “
“ Nunggu Mario, ya Kay.. Tadinya, Bunda mau ajak kamu ke rumah teman Bunda. “
“ Aduh, Bun.. gimana dong ?”
“ Yasudah, gak apa-apa kok sayang. “
Sedang mengobrol dengan Bunda, handphone Kayla berdering.Panggilan masuk dari Kak Rio.
“ Halo, Kak ..”
“ Kay, maaf.. Sepertinya, kita tidak jadi pergi malam ini.”
“ Loh,kenapa kak ? Padahal, Kayla udah siap-siap.”
“ Indira meminta aku menemaninya ke mall malam ini. Kamu gak apa-apa kan Kay ?”
“ Begitu,ya. Yaudah, Kakak hati-hati ya.”
“ Iya, Kay.. Aku janji akan mengganti kencan kita malam ini di hari lain. “
“ Kayla mengerti kok kak. “
“ Makasih ya, Kay.. Love u.”
“ Love u too.”
“ Tut..tut..tut” sambungan telpon terputus.
Kayla terdiam lesu.Kak Rio membatalkan kencan mala mini hanya untuk Indira.
“ Kayla, Mario bilang apa ?” Tanya Bunda.
“ Kak Rio bilang , dia tidak jadi pergi dengan Kayla, Bunda.. “ suara Kayla terdengar kecewa.
“ Ya ampun.. mmm, kamu pergi sama Bunda aja ya. Kita makan malam berdua lalu pergi ke rumah teman Bunda.“ Bunda mencoba menghibur Kayla.
“ Yaudah deh, kita pergi sekarang ya Bun..” Kayla tersenyum pada sang Bunda.
“ Oke..Yuk !”
Kayla beranjak dan mengikuti Bunda keluar. Dia berharap, pergi dengan Bunda dapat mengobati rasa kecewa nya pada Kak Rio .
*                                              *                                                     *
Mario menyerot orange jus yang ada di depannya.Dia sedang makan malam dengan Indira.
“ Yo, ini saat-saat yang aku rindukan. Dulu, kamu suka banget kan ngajak aku makan di tempat ini. “ ucap Indira sambil memandang Mario.
“ Ya, aku masih ingat, Ra.. “ Mario menjawab dingin.
“ Yo, kamu masih marah sama aku ?”
“ Begitulah. Aku hanya tak menyangka, kamu bisa hadir di hadpanku lagi setelah sebelumnya..kamu sudah menyakiti hatiku. “
“ Aku benar-benar minta maaf Yo.. Aku sadar, hanya kamu cowok yang pantas aku cintai.Aku kembali dari London, hanya ingin memperbaiki hubungan ini denganmu. “
“ Aku harap, kamu bisa mengerti keadaan hati ku saat ini. Aku sangat mencintaimu dulu, Ra..Tapi, kamu malah meninggalkanku sendirian. Kamu pindah ke London dan disana, kamu menjalin hubungan lagi dengan orang lain.”
“ Rio, aku sangat menyesal. Tapi, kali ini..aku benar-benar mencintaimu. “
Mario terdiam membisu.Indira memang hadir bukan dalam waktu yang tepat.Tapi, mendengar pernyataannya barusan, rasanya hati Mario kembali luluh.
*                                           *                                       *
Kayla mengahampiri Mario yang telah selesai latihan bermain basket.
“ Kak Rio, baru selesai main basket ya.” Ucap Kayla sambil memandang ke arah Mario.
“ Iya Kay.. “
“ Kak Rio jadi kan anterin Kayla ke toko  buku?”
“ Aduh, Kay.. maaf ya . Kayaknya, kamu pergi sendiri aja ya. “
“ Kenapa, kak ? “
“ Aku harus pergi sama Indira sekarang.”
Lagi-lagi, Kayla harus kecewa.Kak Rio lebih mementingkan Indira daripada dirinya.
“ Yaudah, Kay.. Aku duluan ya.“  Mario beranjak meninggalkan Kayla yang masih berdiri di pinggir aula basket. Kayla menatap Mario yang berjalan meninggalkannya.Hatinya terasa pedih. Melihat sang kekasih, kini tak mempedulikannya lagi.
              *                                                *                                                 *
Sore ini, awan terlihat mendung.Seperti hati Kayla yang kelam.Sudah beberapa minggu ini, tepatnya semenjak kehadiran Indira, Mario tak pernah bersama nya lagi.Mario tak pernah mengantarkannya pulang, menjemputnya sepulang kursus, mengajaknya makan malam, ataupun mengajaknya kencan.Mario tak pernah memperdulikannya lagi.
Kayla mengaduk-ngaduk makan siangnya.Ia tak nafsu makan. 
“ Non Kayla, ada yang mau bertemu. “ ucap Bi Minah.
“ Siapa, bi ?” Tanya Kayla heran.
“ Gak tau non. Perempuan katanya mau ketemu non. Dia nunggu di ruang tamu. “
Kayla bergegas menuju ruang tamu.Seorang perempuan tengah duduk di sofa.
“ Cari saya ?” Tanya Kayla.
“ Kamu Kayla ?” perempuan tadi malah balik tanya. 
“ Iya, betul..”
“ Kamu pacarnya Mario ?”
Kayla mengangguk.
“ Perkenalkan, saya Indira. “ Kayla tercengang.Perempuan yang ada di hadapannya ini adalah Indira.
“ Oh, Kak Indira ya ? Ada apa Kakak menemui saya ?”
“ Saya hanya ingin menyampaikan pesan dari Mario.”
“ Pesan ?” dahi Kayla berkerut heran.
“ Ya, sebetulnya bukan pesan sih.. Tapi, Mario pernah cerita sama saya. Saya kira, dia sudah tak mencintai kamu lagi.Dia lebih perduli terhadap saya daripada kamu.Ya, saya yang lebih dulu merebut hati nya.Mario menjalin hubungan dengan saya sudah sejak SMP, hanya saja sempat terjadi kehambaran di antara kami dan itu yang membuat kamu bisa menjadi kekasih Mario. “
“ Terus ? Apa hubungannya dengan saya ?”
“ Kamu mengisi hati Mario hanya untuk sementara saja. Karena saya telah hadir kembali.Saya harap, kamu sadar diri.Mario tak berani memutuskan hubungannya dengan kamu.Oleh karena itu, saran saya lebih baik kamu yang memutuskannya duluan.”Cetus Indira sinis.
“ Akan saya pikirkan lagi “ Kayla menahan air mata nya yang hampir tumpah.
“ Oke, saya pamit.”
Kayla terdiam seribu bahasa.Memikirkan kata-kata Indira tadi. Apakah benar Kak Rio begitu ? Yang ia tahu, kak Rio sangat mencintainya. Secepat itukah hati Kak Rio berubah ? Kayla tak akan pernah bisa melupakan Mario. Apalagi untuk menyudahi hubungannya yang sudah ia pertahankan beberapa tahun lamanya.
*                              *                                           *
     Kayla menatap langit biru  yang cerah. Dia sedang minum teh di taman rumah. Bayangan Mario melintas di benaknya.Mungkin, yang dibilang Indira memang benar.Karena, sudah beberapa bulan ini, Mario benar-benar menjauhinya. Meskipun belum ada kata putus di antara mereka, namun..kebanyakan orang telah menyangka hubungan mereka kandas. Tiba-tiba, handphone Kayla berdering.Panggilan masuk dari Kak Ardan.Loh , ada apa Kak Ardan menelponnya.
“ Halo..”
“ Kay.. gawat. Mario kecelakaan. “
“ Apa ? Kak Rio kecelakaan dimana ?”
“ Mario sedang bersama Indira menuju ke Bogor, namun.. naas sudah. Ketika di perjalanan, mereka mengalami kecelakaan. Indira behasil diselamatkan, dia hanya luka ringan .Tapi, Mario parah.”
“ Ya ampun, kaa.. Bagaimana ini ? Kakak bisa antarkan Kayla ke rumah sakit tempat Kak Rio dirawat ?”
“ Oke, aku jemput kamu 15 menit lagi .”
“ Kayla tunggu.”
Ketika sambungan terputus, seluruh sendi Kayla terasa lemas.Ia takut terjadi hal yang buruk terhadap Kak Rio.
                     *                          *                                 *
Kayla tak menemukan Indira di ruang rawat inap Mario.Sykurlah, Mario tidak apa-apa.Hanya saja, kaki kanan Mario patah.Hingga, Mario harus memakai kursi roda untuk membantu nya berjalan.
“ Kak Rio ..” desis Kayla. Buliran air mata, jatuh di kedua pipi nya.
“ Kaylaa.. maafkan aku. “
“ Kak Rio nggak usah minta maaf sama Kayla, ya. Yang penting kakak sembuh dulu. Kayla bersyukur kakak tidak apa-apa .”
Mario menggenggam tangan Kayla,
“ Jangan kamu tinggalin aku, Kay.. “
“ Kayla akan  selalu ada disaat  apapun. Kayla akan selalu bersama Kak Rio.”Mario menatap mata Kayla dalam-dalam.Ada sinar ketulusan di mata Kayla terhadapnya.
               *                           *                          *
2 minggu kemudian..
    Kayla mendorong kursi roda Mario menuju ke taman sekolah. Mario sudah sembuh sekarang.Tinggal dilakukan terapi secara rutin agar kaki Mario sperti sedia kala lagi.
“ Kay.. kamu gak malu punya pacar cacat kayak aku ?”
“ Kak Rio, Kayla gak pernah malu punya pacar kayak Kak Rio. Kayla selalu menerima Kak Rio apa adanya. Dan Kak Rio tahu kenapa ?Karena Kayla sangat mencintai Kak Rio. “
“ Aku juga mencintai kamu Kayla. Kamu benar-benar wanita luar biasa.Padahal, aku telah menyia-nyiakan cinta kamu yang teramat tulus. “
“ Cinta kita sedang diuji. Dan Kayla yakin, Kak Rio tidak seperti yang Ka Indira bilang.
“ Memang, Indira bilang apa ?”
“ Kak Rio tak mencintai Kayla lagi. Kak Rio lebih memilih Kak Indira.”
“ Ah, Kay.. kamu tak usah percaya. Jujur, aku memang terbius cinta nya.Namun, cinta nya gak tulus.Ketika tahu aku cacat, dia meninggalkan aku lagi. “
“ Kak , terkadang.. kita suka berfikir, bahwa seseorang yang sempat kita cintai bisa mencintai kita lagi layaknya dahulu. Namun, pada akhirnya..kita harus kecewa juga kan.. Ingat, kak..apa yang telah kita miliki, itu adalah hal yang paling benar. “
“ Iya Kay. Aku sadar. Di kala cinta harus memilih..dan aku telah salah memilih. Aku bodoh telah menyia-nyiakanmu .”
“ Sudahlah , Kak.. Tak perlu disesali. Yang penting, kakak sekarang harus rajin terapi ya.. Biar bisa main basket kayak dulu . Kayla akan selalu ada untuk kakak .” .
“ Iya, Kay.. Aku janji.Sekarang, antar aku ke kelas ya. “
Kayla mengangguk dan mengarahkan kursi roda ke arah koridor kelas .Sekarang, Mario tak perlu malu kaki nya cacat. Dan tak perlu kawatir siapa yang akan mendorong kursi roda nya. Karena seorang bidadari cantik, telah dikirim Tuhan khusus untuknya..